Selasa, 06 Desember 2016

bersyukurlah

mudah mudahan kita diberi kemudahan untuk selalu mensyukuri nikmat-Nya. Aamiin

Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.” (QS. Ibrahim [14]: 7)
kutipan ayat didapat dari
https://majelissayyidinamuhammad.wordpress.com/2010/03/20/bersyukurlah-nikmat-akan-bertambah/


sumber gambar :salah satu grup whatssapp




Sabtu, 03 Desember 2016

Minggu, 27 November 2016

Mengemis dan Bekerja Keras

Tanggal 22 kemarin, terdapat pemberitaan di media terkait pengemis kaya. Menurut tribunnews.com, pengemis tersebut terjaring razia oleh petugas Dinas Sosial saat berada di Jembatan Penyebrangan Orang (JPO). Para petugas mendapati pengemis tersebut memiliki 2 buah hp dan uang sekitar 1 juta.

Sabtu, 26 November 2016

9 Bulan



Malam ini, akhirnya kita bertemu kembali setelah hampir 9 bulan lamanya. Memang keadaan tak lagi sama, sudah sering saya katakana kita yang dulu tidaklah sama dengan yang sekarang. Tapi ini bukanlah cerita untuk kegalauan. Bukan pula untuk meratapi ataupun bersedih dengan yang telah lalu yang belum dapat kembali. 

Jumat, 11 November 2016

Gagal Bersembunyi

hei apa kabarmu jauh di sana
tiba-tiba teringat cerita yang pernah kita upayakan
ku pikir aku berhasil melupakanmu
berani-beraninya kenangan itu datang tersenyum
meskipun jalan kita tak bertemu
tapi tetap indah bagiku, semoga juga bagimu
kau tahu aku merelakanmu
aku cuma rindu, aku cuma rindu
takkan mencoba tuk merebutmu
aku cuma rindu, itu saja
gagal, kali ini gagal bersembunyi
di balik kata-kata bijak yang selalu mampu membuat aku terlihat tangguh
padahal hancur lebur harapan
yang terlanjur ku percaya ahaaa haaa

meskipun jalan kita tak bertemu
tapi tetap indah bagiku, semoga juga bagimu
kau tahu aku merelakanmu
aku cuma rindu, aku cuma rindu
takkan mencoba tuk merebutmu
aku cuma rindu, itu saja
dan senyuman itu masih selalu menenangkanku
kau tahu aku merelakanmu
aku cuma rindu, aku cuma rindu
takkan mencoba tuk merebutmu
aku cuma rindu, itu saja, itu saja, itu saja

source : youtube, liriklaguindonesia.net

Jumat, 04 November 2016

Pura Uluwatu



Akses menuju Uluwatu sangatlah mudah. Teman-teman tinggal mengikuti plang saja yang bertluiskan “Uluwatu”. Apabila teman-teman dari Denpasar, dapat ditempuh melalui Jalan By Pass Ngurah Rai, lalu melewati Simpang Dewa Ruci hingga mentok bundaran yang terbagi ke bandara, jalan tol dan Jimbaran. Sampai sini teman-teman ikuti arah yang menuju Jimbaran dan ikuti saja terus jalan setelah itu. Nanti akan ada plang menuju Uluwatu.

Masjid Al-Ikhlas (P.Misol)





Bismillah..
Kita awali “perjalanan” masjid ini dengan Masjid Al-Ikhlas. Saya tidak tau, ini masjid atau musholla. Saat melihat plangnya bertuliskan “mushollah” tapi di depan dindingnya bertuliskan “masjid”. Mungkin maksudnya saat ini memang musholla karena tempatnya masih kecil, namun proyeksi ke depannya insyaAllah akan dijadikan masjid.

Pengantar (Masjid di Denpasar)



Saat akan ditugaskan di Bali, pertanyaan saya yang paling “besar” yaitu “Ada masjid gak di sana?” atau “Bagaimana dengan masjid di sana?”. Wajar, karena kita tau bersama kalau di Bali muslim adalah minoritas. Tetapi begitu saya tiba di sini (Denpasar) semua keraguan tentang minoritas itu terpatahkan. Iya, kita muslim memang masih “kalah” jumlah dengan mereka yang beragama hindu. Namun, banyak kok di sini muslimnya. Tidak hanya itu, yang semula saya merasa ragu dengan keberadaan masjid alhamdulillah ternyata masjid di Denpasar lumayan banyak. Memang saya belum dapat mengkuantitatifkan jumlahnya. Oleh karena itu, pada tulisan ini (setelah ini, ini hanya pengantar) saya coba berbagi dengan keadaan masjid-masjid di Bali khususnya di Denpasar. Tentunya tidak langsung semua yang ada di Denpasar saya tulis, karena tidak semuanya juga dapat saya kunjungi dan kalaupun sekarang sudah banyak yang saya kunjungi, tidak semuanya juga saya sempat menuliskannya. Yaaa... semoga bisa lah dapat “banyak” tulisan tentang masjid di sini. Biar nanti teman-teman kalau berwisata ke sini tidak perlu bingung lagi terkait tempat salat. Sebenarnya bisa sih kalau browsing, tapiii..yawda gapapa, biar blog saya juga gak sepi-sepi amat. Hehe.. semoga bermanfaat.  

(setelah ini) hehe

Senin, 31 Oktober 2016

R & R

"kamu tau gak Yan kalo nama kita digabungin jadi apa?"
"hem....emang apaan...?"
"ya kaya orang gandengan gituuuu...hehe."
"oh, :)."

tak terasa satu tahun telah berlalu
dan yang dulu tak lagi sama

telah putuslah pertalian di antara kita
tapi perasaanku tak pernah berubah

masih adakah kesempatan untuk bersama lagi?
berdua, kembali bersama... 

untukmu yang jauh di sana.


Minggu, 30 Oktober 2016

Penistaan Agama “Al Maidah 51”



Ada beberapa dalil yang dapat kita digunakan sebagai jawaban/tanggapan atas penistaan agama oleh Gubernur Petahana DKI Jakarta beberapa waktu lalu. Tidak hanya tanggapan atas sikap yang dilakukan Pak Gubernur, tapi juga tanggapan atas sikap kaum muslim yang berada di pihaknya. Saya sendiri tidak habis pikir, agamanya dilecehkan. Tetapi malah sebaliknya, mereka malah berbalik membelanya.  

Jumat, 05 Agustus 2016

PANTAI BALANGAN



Kuta, Sanur dan Tanah Lot adalah beberapa pantai yang hampir sebagian orang sudah mengetahuinya. Ya, bila kita berbicara tentang Pulau Dewata maka tempat-tempat itulah yang mahsyur kita dengar. Tidak terkecuali saya.

Jumat, 08 Juli 2016

Kamis, 14 April 2016

Senin, 04 April 2016

Minggu, 03 April 2016

Tashrif Lughawi 2 – Fi’il Mudhari’



Pada pelajaran sebelumnya, telah kita dapati perubahan untuk fi’il madhy hanya terdapat pada huruf terakhirnya saja. Hal ini berbeda dengan fi’il mudhari’. Perubahan hurufnya terletak pada huruf terakhir dan awalnya. Kemudian, fi’il mudhari’ pasti didahului oleh salah satu huruf mudora’ah/huruf fi’il mudhari’ yaitu : hamzah (ء) , nun (ن), ya (ي) , ta (ت). Lebih jelasnya, langsung kita ke contohnya saja

Rabu, 30 Maret 2016

Tashrif Lughawi 1 – Fi’il Madhy



Tashrif lughawi berbeda dengan tashrif istilahiy. Seperti yang pernah kita bahas sebelumnya, bahwa tashrif istilahiy yaitu tashrif yang merubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya, yaitu dari fi’il madhy; mudhari’; amr; dst. sedangkan tashrif lughawi yaitu tashrif yang merubah untuk satu bentuk kata tetapi dengan isim dhamir yang berbeda untuk fi’ilnya; bisa juga dengan berbeda jenis (mudzakkar atau muannats)/ jumlah (mufrad, tasniyah, jamak) untuk isim.
Untuk lebih jelasnya bisa langsung melihat kepada contoh.
Arti
Bab 6
Bab 5
Bab 4
Bab 3
Bab 2
Bab 1
Dhamir
Dia (laki-laki) telah ....
حَسِبَ
كَبُرَ
حَمِدَ
فَتَحَ
نَزَلَ
طَلَبَ
هُوَ
Mereka (berdua laki-laki) telah ....
حَسِباَ
كَبُرَا
حَمِداَ
فَتَحاَ
نَزَلاَ
طَلَباَ
هما
Mereka (laki-laki) telah .....
حَسِبُوْا
كَبُرُوْا
حَمِدُوْا
فَتَحُوْا
نَزَلُوْا
طَلَبُوْا
هُمْ
Dia (perempuan) telah .....
حَسِبَتْ
كَبُرَتْ
حَمِدَتْ
فَتَحَتْ
نَزَلَتْ
طَلَبَتْ
هِيَ
Mereka (perempuan berdua) telah ......
حَسِبَتاَ
كَبُرَتاَ
حَمِدَتاَ
فَتَحَتاَ
نَزَلَتاَ
طَلَبَتاَ
هما
Mereka (perempuan) telah .....
حَسِبْنَ
كَبُرْنَ
حَمِدْنَ
فَتَحْنَ
نَزَلْنَ
طَلَبْنَ
هن
Kamu (laki-laki) telah ....
حَسِبْتَ
كَبُرْتَ
حَمِدْتَ
فَتَحْتَ
نَزَلْتَ
طَلَبْتَ
أًنْتَ
Kalian (berdua laki-laki) telah ....
حَسِبْتُمَا
كَبُرْتُماَ
حَمِدْتُماَ
فَتَحْتُماَ
نَزَلْتُماَ
طَلَبْتُماَ
أَنْتُماَ
Kalian (laki-laki) telah ....
حَسِبْتُمْ
كَبُرْتُمْ
حَمِدْتُمْ
فَتَحْتُمْ
نَزَلْتُمْ
طَلَبْتُمْ
أَنْتُمْ
Kamu (perempuan) telah ....
حَسِبْتِ
كَبُرْتِ
حَمِدْتِ
فَتَحْتِ
نَزَلْتِ
طَلَبْتِ
أًنْتِ
Kalian (berdua perempuan) telah ....
حَسِبْتُمَا
كَبُرْتُماَ
حَمِدْتُماَ
فَتَحْتُماَ
نَزَلْتُماَ
طَلَبْتُماَ
أَنْتُماَ
Kalian (perempuan) telah ....
حَسِبْتُن
كَبُرْتُن
حَمِدْتُن
فَتَحْتُن
نَزَلْتُن
طَلَبْتُن
اَنْتُن
Saya telah ....
حَسِبْتُ
كَبُرْتُ
حَمِدْتُ
فَتَحْتُ
نَزَلْتُ
طَلَبْتُ
اَناَ
Kami telah ....
حَسِبْنَا
كَبُرْناَ
حَمِدْناَ
فَتَحْناَ
نَزَلْناَ
طَلَبْناَ
نَحْنُ
Sumber : Buku Ilmu Sharaf Bagi Pemula

Keterangan : warna yang merah dan background abu-abu merupakan huruf-huruf yang berubah.

Catatan :
Rumus untuk tashrif lughawi ini berlaku dari bab 1 hingga bab 6, dan sama bentuknya antara tashrif tsulatsy mujarrad dan mazid ataupun ruba’iy mujarrad dan ruba’iy mazid.