Sabtu, 02 Januari 2016

Bukit Rimpi

Bukit Rimpi atau yang disebut juga "Bukit Teletubbies" adalah salah satu dari beberapa bukit yang ada di Kalimantan Selatan. Ya, di sini tidak ada gunung berapi seperti di Pulau Jawa, Sumatera atau yang lainnya. Begitu juga dengan datarannya, maka dari itu kebanyakan atauuu... mungkin saya pikir yang ada hanyalah perbukitan yang menghiasi alam di Kalimantan Selatan ini. Kalau pun ada
yang disebut gunung, "mdpl"-nya tidaklah begitu tinggi (setau saya).

Pada kesempatan ini, kebetulan saya mendapat undangan pernikahan dari salah seorang kerabat saya di Kebupaten Tanah Laut, Pelaihari. Karena lokasi Bukit Rimpi ini pun juga terdapat di sana, saya putuskan untuk mampir sepulang dari sana.

Bukit Rimpi terletak di Desa... Kota Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut. Tidak sulit untuk menjangkaunya, karena letaknya juga berada di pinggir Kota. Bila naik mobil, teman-teman akan dikenai biaya Rp10.000/mobilnya (parkir) dan harus sudah turun di sana (yaiyalah..) Berbeda dengan motor, teman-teman dapat naik lebih tinggi lagi karena arkirannya berada lebih tinggi dibanding parkiran mobil. Untuk biaya parkirnya saya tidak tau, kebetulan saat itu saya naik mobil. Dari parkiran mobil menuju parkiran motor atau dapat dibilang pintu masuknya sekitar 6 menit dengan berjalan kaki.

Parkiran Motor


track yang ditempuh menuju pintu masuk
Setelah memasuki pintu masuk, langsung kita melalu tanjakan. Butuh waktu sekitar 10-15 menit untuk tiba di atas. oiya, sebelumnya kita harus bayar tiket masuk dulu sebesar Rp5.000/orang.

Oke, begitu tiba di atas, langsung deh foto-foto. Hehe
view tampak belakang saat menanjak

terlihat pemancar radio mungkin ya..ini sudah lebih ke atas lagi

ini di puncak. Sebelah situ kebun kelapa sawit




tergantung sudut pengambilan sih..





Mungkin saran saja. Lebih baik kalau pergi ke sana itu pagi-pagi atau sore sekalian selepas asar. Bisa solat asar di jalan. Soalnya kalau sudah jam 9/10 pagi itu sudah kerasa panasnya. Apalagi kalau tengah hari. Yaaa...saran saja sih. Sedangkan waktu tempuh ke Kota Pelaihari sendiri sekitar 1 jam.

Terakhir, berdasarkan cerita teman-teman kalau kita ke sana pada musim kemarau tidak begitu bagus. Hal ini dikarenakan rerumputannya kering, sehingga tidak begitu hijau.

Oke, itu saja dari saya.Silakan mencoba ya..

hijaunya "meneduhkan"

0 komentar:

Posting Komentar